Perhutani Forestry Institute Jadi Tuan Rumah Kunjungan Peneliti Asal Costa Rica, Ecuador dan Brazil
CEPU, PERHUTANI (01/07/2022) | Perhutani Forestry Institute (PeFI) menerima kunjungan para Peneliti asal Costa Rica, Ecuador, dan Brazil di Departemen Riset & Inovasi, Cepu, Jawa Tengah, Selasa (28/06).
Hadir dalam kunjungan tersebut, Wakil Kepala PeFI, Kepala Departemen Riset dan Inovasi, serta jajaran Peneliti PeFI. Adapun peneliti asal mancanegara tersebut antara lain : Alexandre Baldasso dari Guavira (Brazil), Antonio Passos dari Bacaeri Florestal (Brazil), Jaldes Langer dari Flora Sinop Forestry Nursery (Brazil), Luis Ugalde dari Forestry Advisor INFOA (Costa Rica), serta Rafael Wong dan Sebastian Wong dari Reybosques (Ecuador).
Dalam rangkaian kunjungannya, rombongan peneliti singgah ke beberapa lokasi selain PeFI Departemen Riset & Inovasi, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Padangan, dan KPH Ngawi mulai tanggal 29-30 Juni 2022.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Kepala Perhutani Forestry Institute, Wakhid Nurdin mewakili Perhutani selaku tuan rumah memberikan respon positif atas kunjungan para peneliti asal mancanegara. Ia juga mengungkapkan bahwa momen ini dapat menjadi sarana untuk berbagi ilmu, pengalaman serta pengetahuan khususnya pada tanaman jati.
“Kunjungan kali ini merupakan suatu langkah besar bagi jajaran peneliti di Perum Perhutani, khususnya kita mendapat pengetahuan bahwa perusahaan atau negara luar juga turut melakukan riset yang bagus pada tanaman jati. Yang kedua, kita dapat juga mengetahui cara pengembangan tanaman jati dengan produktivitas yang tinggi di lahan minim seperti yang dilakukan oleh mereka. Semoga kedepannya Perum Perhutani dapat berkolaborasi terkait penelitian yang lain sehingga memunculkan kerja sama yang baik diantara kedua pihak kedepannya.” ungkapnya.
Sementara itu, Mr. Luis Ugalde selaku Peneliti dari Forestry Advisor INFOA (Costa Rica) mengungkapkan bahwa ia tertarik pada tanaman jati yang dikelola oleh Perum Perhutani. Ia juga berharap semoga di masa mendatang terdapat menyambung sinergi kerjasama antara Perusahaan mereka dengan Perum Perhutani.
“Kami sangat senang dapat berkunjung ke Indonesia, tepatnya di Perkebunan dan Persemaian Tanaman jati Perum Perhutani. Kami telah diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman tentang bagaimana cara mengelola tanaman jati. Karena di negara kami juga terdapat tanaman serupa. Semoga kedepannya kita dapat menjalin sinergi kerja sama yang baik antara kedua belah pihak.” Ungkapnya. (Kom-PHT/PeFI/Rb)